Interview Kerja

Walk In Interview: Proses, Persiapan, dan Contoh Pertanyaan

Seorang wanita sedang melakukan Walk In Interview

Walk in interview adalah sesi wawancara yang diselenggarakan perusahaan untuk merekrut sejumlah kandidat pelamar kerja dalam waktu bersamaan, tanpa perlu membuat janji untuk wawancara, demi mempersingkat proses rekrutmen kerja.

Biasanya, perusahaan melakukan walk in interview ketika tersedia lowongan pekerjaan untuk berbagai posisi dalam jumlah yang banyak dan butuh segera mendapatkan karyawan potensial. Untuk lebih jelasnya, lanjutkan membaca artikel ini sampai habis, yuk.

Apa Itu Walk In Interview?

Walk in interview adalah sesi wawancara yang diselenggarakan perusahaan untuk merekrut sejumlah kandidat pelamar kerja dalam waktu bersamaan, tanpa perlu membuat janji untuk wawancara, demi mempersingkat proses rekrutmen kerja.

Biasanya, perusahaan melakukan walk in interview ketika tersedia lowongan pekerjaan untuk berbagai posisi dalam jumlah yang banyak dan butuh segera mendapatkan karyawan potensial.

Proses Walk In Interview

Walk in interview sedikit berbeda dengan wawancara kerja pada umumnya. Kamu tidak perlu mengirimkan berkas lamaran kerja atau membuat janji wawancara. Untuk lebih memahami proses walk in interview, berikut tahapannya:

  1. Perusahaan mengumumkan akan menyelenggarakan walk in interview pada waktu dan tempat yang ditentukan.
  2. Lokasi walk in interview tidak selalu di perusahaan, tetapi lebih sering diadakan di hotel, hall, rumah makan yang memiliki ruang meeting luas, atau jenis gedung lainnya.
  3. Usahakan untuk datang lebih awal dari waktu yang sudah ditetapkan supaya kamu tidak perlu antri terlalu lama menunggu sesi interview.
  4. Kamu datang membawa dokumen lamaran kerja yang dibutuhkan, kemudian antri menunggu giliran untuk wawancara.
  5. Ketika giliranmu tiba, maka berkas lamaran kerja yang kamu bawa akan di-review dengan cepat.
  6. Sesi tanya jawab dilakukan. Rekruter akan memberikan beberapa pertanyaan untuk mencari tahu potensi yang kamu miliki.
  7. Rekruter juga akan menunjukkan budaya perusahaan sehingga kamu bisa memutuskan apakah cocok bekerja di perusahaan itu atau tidak.
  8. Hasil interview, apakah kamu diterima atau tidak, bisa kamu dapatkan di hari itu juga.

Secara garis besar jika dirangkai, maka 5 tahapan proses walk in interview yang kamu lalui, yaitu perkenalan, menyerahkan berkas lamaran kerja, seleksi dokumen, sesi interview, dan langsung offering.

Sebetulnya, masih ada satu tahapan lagi meskipun jarang dilakukan saat walk in intervew, yaitu tes psikotes. Karena tidak ada ruginya melakukan persiapan, cari tahu selengkapnya di sini yuk: http://18.141.131.125/blog/psikotes-kerja/

Persiapan Walk In Interview

Agar peluang kamu diterima bekerja di perusahaan yang sedang menyelenggarakan walk in interview, sudah tentu kamu harus melakukan beberapa persiapan, di antaranya:

  1. Lakukan riset dan kenali berbagai informasi mengenai perusahaan, mulai dari bidang atau jenis industrinya, kapan perusahaan berdiri, visi misi, budaya kerja, dan lain sebagainya. Semakin banyak informasi yang kamu miliki terkait perusahaan, akan memudahkan kamu menjawab pertanyaan saat sesi interview.
  2. Datang lebih awal sudah tentu perlu dilakukan agar kamu tidak perlu antri lama. Hal ini karena akan ada banyak pelamar kerja yang sama-sama berjuang untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan tersebut.
  3. Kenakan pakaian yang rapi, bersih, dan sopan. Jangan lupa, pakai sepatu dan sisir rambutmu yang rapi.
  4. Meskipun tidak perlu mengirimkan dokumen lamaran kerja terlebih dahulu, tetap saja kamu harus membawa dokumen saat datang walk in interview. Beberapa dokumen yang wajib kamu bawa untuk ikut walk in interview, yaitu CV, portofolio, surat lamaran kerja, pas foto, ijazah, sertifikat, surat pengalaman kerja, alat tulis, atau dokumen lain yang menjadi syarat untuk dibawa (biasanya dicantumkan dalam pengumuman penyelenggaraan walk in interview).
  5. Persiapkan fisik dan mental supaya bisa fit saat mengikuti walk in interview. Sebagus apapun CV yang kamu buat atau sebagus apapun kualifikasi yang kamu miliki, semua akan sia-sia kalau mental kamu malah down dan tidak punya rasa percaya diri saat sesi wawancara.

Contoh Pertanyaan saat Walk In Interview

1.   Coba Perkenalkan Diri Kamu

Pertanyaan perkenalan seperti ini biasanya menjadi pertanyaan pertama yang diajukan rekruter saat sesi wawancara kerja. Tujuannya, rekruter ingin tahu, apakah kamu mengenal dirimu dengan baik. Untuk menjawabnya, berikan jawaban yang penuh percaya diri dan sebutkan kemampuan terbaik yang kamu miliki di awal, baru kemudian sebutkan nama, tempat tanggal lahir, domisili, dan tujuan kamu mengikuti sesi walk in interview ini.

2.   Apa Kelebihan dan Kekurangan Kamu?

Sama seperti pertanyaan sebelumnya yang perlu kamu jawab dengan jujur dan penuh percaya diri, maka berikan jawaban dengan nada tenang, namun tegas, terkait berbagai kelebihan yang kamu miliki, juga kekurangan yang ada di dalam diri kamu.

Usahakan untuk menceritakan hanya kelebihan terbaik yang kamu miliki dan kelebihan tersebut memang relevan dengan posisi yang mau kamu lamar. Lalu saat menceritakan kekurangan, tetap jaga gestur jangan sampai terlihat minder, ya. Harus tetap percaya diri dan katakan kalau kamu sedang berusaha memperbaiki kekurangan tersebut.

3.   Apa yang Kamu Ketahui tentang Perusahaan Ini?

Hasil riset mendalam mengenai perusahaan yang sudah kamu lakukan sebelumnya akan membantu kamu menjawab pertanyaan ini dengan baik. Berikan jawaban yang lengkap berdasarkan hasil riset dan sebutkan dari mana kamu mendapatkan semua informasi tersebut. Dengan cara ini, rekruter akan melihat upayamu dalam mempersiapkan diri.

4.   Kenapa Kami Harus Merekrut Kamu?

Rekruter memberikan pertanyaan ini untuk tahu tujuan dan niat kamu melamar kerja, serta meminta komitmen bahwa kamu akan memberikan yang terbaik jika diterima sebagai karyawan. Untuk itu, yakinkan rekruter kalau kamu memang kandidat yang cocok untuk posisi yang tersedia, apalagi didukung dengan kualifikasi dan pengalaman kerja yang mumpuni.

Jangan lupa, yakinkan rekruter kalau kamu memiliki banyak rencana besar yang tentunya bisa menguntungkan perusahaan, serta kamu akan mematuhi aturan perusahaan dengan baik. Meski menjawab pertanyaan ini dengan penuh percaya diri, jangan sampai terlihat sombong ya. Hindari pula berbohong terkait kualifikasi yang kamu miliki karena kelak kebohongan ini bisa jadi bumerang yang merugikan dirimu.

Tips Sukses saat Walk In Interview

Karena proses walk in interview dilakukan dalam waktu singkat maka semua tahapan pun harus kamu lalui dengan cepat. Adakalanya, ini menimbulkan rasa gugup dan akhirnya menurunkan rasa percaya diri kamu. Agar bisa sukses saat walk in interview, ikuti tips berikut:

  1. Datang lebih awal membuat kamu jadi punya waktu lebih untuk beristirahat setelah perjalanan menuju lokasi dan jadi memiliki waktu untuk mempersiapkan diri, misalnya untuk membaca ulang materi dan jawaban pertanyaan wawancara.
  2. Pastikan penampilan kamu bisa merepresentasikan diri kamu dengan baik, look professional, dan percaya diri. Kenakan pakaian formal yang bersih dan rapi. Tubuh wangi. Rambut tersisir rapi. Untuk perempuan sebaiknya merias diri, tetapi jangan sampai berlebihan atau terlihat menor.
  3. Terapkan sopan santun, dan 3S (senyum, sapa, dan salam) ketika bertemu dengan kandidat lain maupun saat bertemu dengan rekruter. Ini akan memberikan kesan pertama yang baik kepada rekruter.
  4. Perkenalkan diri dengan baik, dan atur intonasi suara agar terdengar ramah dan menyenangkan. Usahakan untuk membangun komunikasi yang interaktif ketika bercakap-cakap atau menjawab pernyataan rekruter. Di akhir sesi wawancara, ucapkan terima kasih kepada rekruter, apapun hasil dari interview

 

Nah, itulah beberapa hal tentang walk in interview yang perlu kamu ketahui. Pastikan kamu sudah menyiapkan diri dengan matang, ya. Jika lulus interview tahap pertama, biasanya akan ada interview tahap lanjutan, yaitu interview user. Apa itu interview user? Baca selengkapnya di sini: Mengenal Interview User dan Tips Menjawab Pertanyaannya